Monday, 11 April 2016

Club Elit Indonesia Part.4.2

Pada pembahasan kali ini, saya akan membahas Club Elit Indonesia Part.4 Bagian 2.

NB : Artikel ini di tujukan untuk Persebaya yg mengikuti Liga Premier Indonesia (PERSEBAYA 1927). Untuk Persebaya yg mengikuti Liga super Indonesia lihat > Persebaya Surabaya <.



Club Elit Indonesia


Nama Club : Persebaya 1927
Julukan : Bajul Ijo, Green Force
Didirikan : 18 Juni 1927
Stadion : Stadion Gelora 10 November, Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Ketum : Saleh Ismail Mukadar
Supporter : Bonek 1927, Bonek



Ulasan singkat
Persebaya 1927  adalah sebuah tim sepak bola Indonesia yang berbasis di Surabaya. Klub ini dulu bermain di Liga Primer Indonesia 2013. Klub ini terakhir dilatih oleh Ibnu Grahan.Persebaya 1927 memakai 2 stadion yaitu Stadion Gelora 10 Novemberdan Stadion Gelora Bung Tomo.
Dalam perjalanannya di musim 2013,Persebaya 1927 dihapus secara paksa oleh PSSI.

Sejarah Berdirinya Club di Surabaya
  Persebaya didirikan oleh Paijo dan M. Pamoedji pada18 Juni 1927. Pada awal berdirinya, Persebaya bernama Soerabhaiasche Indonesische Voetbal Bond(SIVB). Pada saat itu di Surabaya juga ada klub bernama Sorabaiasche Voebal Bond (SVB), bonden(klub) ini berdiri pada tahun1910 dan pemainnya adalah orang-orang Belanda yang ada di Surabaya.
Pada tanggal 19 April 1930, SIVB bersama dengan VIJ Jakarta, BIVB Bandung (sekarang Persib Bandung), MIVB (sekarang PPSM Magelang), MVB (PSM Madiun), VVB (Persis Solo), PSM (PSIM Yogyakarta) turut membidani kelahiran Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) dalam pertemuan yang diadakan di Societeit Hadiprojo Yogyakarta. SIVB dalam pertemuan tersebut diwakili oleh M. Pamoedji. Setahun kemudian kompetisi tahunan antar kota/perserikatan diselenggarakan. SIVB berhasil masuk final kompetisi perserikatan pada tahun 1938 meski kalah dari VIJ Jakarta.
Ketika Belanda kalah dari Jepang pada 1942, prestasi SIVB yang hampir semua pemainnya adalah pemain pribumi dan sebagian kecil keturunan Tionghoa melejit dan kembali mencapai final sebelum dikalahkan oleh Persis Solo. Akhirnya pada tahun 1943 SIVB berganti nama menjadi Persibaja (Persatuan Sepak Bola Indonesia Soerabaja). Pada era ini Persibaja diketuai oleh Dr. Soewandi. Kala itu, Persibaja berhasil meraih gelar juara pada tahun 1950, 1951 dan 1952.
Tahun 1960, nama Persibaja diubah menjadi Persebaya (Persatuan Sepak Bola Surabaya). Pada era perserikatan ini, prestasi Persebaya juga istimewa. Persebaya adalah salah satu raksasa perserikatan selain PSMS Medan, PSM Makassar, Persib Bandung maupun Persija Jakarta. Dua kali Persebaya menjadi kampiun pada tahun 1978 dan 1988, dan tujuh kali menduduki peringkat kedua pada tahun 1965, 1967, 1971, 1973, 1977, 1987, dan 1990.
Prestasi gemilang terus terjaga ketika PSSI menyatukan klub Perserikatan dan Galatama dalam kompetisi bertajuk Liga Indonesia sejak 1994. Persebaya merebut gelar juara Liga Indonesia pada tahun 1997. Bahkan Persebaya berhasil mencetak sejarah sebagai tim pertama yang dua kali menjadi juara Liga Indonesia ketika pada tahun 2005 Green Force kembali merebut gelar juara. Kendati berpredikat sebagai tim klasik sarat gelar juara, Green Force juga sempat merasakan pahitnya terdegradasi pada tahun 2002 lalu. Pil pahit yang langsung ditebus dengan gelar gelar juara Divisi I dan Divisi Utama pada dua musim selanjutnya.

***
Sayang, pada tahun 2010 ditengah konflik Persebaya degradasi ke Divisi Utama. Ini yang membuat pengurus Persebaya ketika itu tidak terima dan bersama-sama pengusaha Arifin Panigoro mendirikan kompetisi tandingan Liga Primer Indonesia (LPI). Nama Persebaya ditambah menjadi Persebaya 1927. Tidak ingin nama Persebaya hilang dari Liga Super Indonesia , para mafia kemudian membuat tim dengan mencomot pemain Persikubar Kutai Barat dan mengubah nama tim dengan Persebaya dan kemudian mengikuti kompetisi Divisi Utama. Sedangkan Persebaya 1927 mengikuti Liga Primer Indonesia dan menjadi juara paro musim. Hingga kemudian pada 2013, setelah KLB PSSI, Persebaya 1927 dihapus secara paksa dari liga Indonesia dan sejarah dan digantikan Persikubar Surabaya di Liga Super Indonesia .  



Sekian pembahasan saya tentang beberapa Club Elit yg berada di Indonesia, semoga artikel yg saya sajikan lebih menambah wawasan para pecinta persepakbolaan Tanah Air.
Mohon maaf apabila ada kesalahan atau kekurangan dalam menyajikan artikel. 
Sampai jumpa di artikel saya selanjutnya. 

Sekian dan Terima Kasih

Wassalam.

No comments:

Post a Comment

- Hargai Karya Orang Pada Website Walaupun Hanya Dengan Berkomentar atau Membagikan Artikel
- Komentar Yang Relevan
- No Spamming